Selamat datang di Website PP. Adnan Al Charish

Pengaosan Kitab Mukhtashor Tadzkirotul Qurtubi



Reporter: kang Kholil
Pengaosan Kitab Mukhtashor Tadzkirotul Qurtubi

Qori'= KHM. Saifuddin Zuhri
Tempat= Mushola PP. Adnan Al Charish Ngumpakdalem Dander Bjn
Waktu= Setiap bakda jamaah shubuh selain hari jumat
 

 **BAB MAYIT AKAN DIKUBUR DI TANAH YANG DIPAKAI UNTUK MENCIPTAKAN DIA**

Sahabat Tirmidzi dan yang lainnya meriwayatkan; Rosulullah bersabda:
"Jika Allah menghendaki hambanya mati di satu bumi (suatu tempat), maka Allah menciptakan hambanya itu dari bumi itu"
Dailami meriwayatkan hadits marfu';
"Setiap bayi yang lahir pusarnya ditaburi tanah yang akan jadi liang lahatnya. Jika dia mati maka dia dikembalikan ke tanah tersebut"
Dan benar-benar sangat beruntung bagi sayidina Abu Bakar dan sayidina Umar sebab beliau berdua dikubur di kanan kiri maqom kanjeng nabi, yang berarti beliau berdua diciptakan dari tanah yang sama dengan kanjeng nabi.
Suatu hari Rosulullah berkeliling ke daerah-daerah di kota madinah. Di satu tempat beliau melihat ada sebuah liang lahat yang sedang dibuat oleh beberapa orang. Beliau menghampiri mereka.
"Liang lahat ini untuk siapa?"
"Untuk seorang laki-laki dari negeri Habasyah" jawab mereka.
Rosulullah berkata "Laa ilaha illallah. Dia dikeluarkan dari buminya sampai akhirnya ia dikembalikan ke bumi yang dibuat untuk menciptakannya".
Jika seorang hamba telah mendekati ajalnya, maka dia akan sangat butuh untuk pergi ke tempat (bumi) yang dipakai untuk menciptakannya atau pergi ke suatu tempat yang dia akan melewati buminya itu. Saat telah sampai tepat di bumi itu maka Allah pun mewafatkannya.
Sampai saat Allah membangkitkannya. Pada hari kiamat bumi tempatnya dikubur itu berkata;
"Wahai tuhanku. Inilah makhluk yang Engkau titipkan padaku"
Dikisahkan, ada seorang laki-laki menghadap pada nabi Sulaiman. Ia menyampaikan keinginannya untuk pergi ke India dan memohon nabi Sulaiman mengutus angin untuk membawanya terbang ke sana saat itu juga.
Lalu nabi sulaiman melihat malaikat Izrail ada di samping laki-laki tersebut dan dia sedang tersenyum. Nabi Sulaiman pun bertanya padanya;
"Mengapa engkau tersenyum?"
"Sebenarnya aku diperintahkan untuk mencabut nyawa laki-laki ini di India pada waktu dekat ini, sedang aku menemukannya bersamamu di sini"
Ternyata kehendak Allah. Laki-laki itu benar-benar menemui ajalnya di tanah india meski beberapa saat lalu ia masih ada di samping nabi Sulaiman.
Sebab hal inilah para ulama berpesan agar saat melakukan perjalanan ke manapun hendaknya berusahalah agar jangan sampai melakukan kedholiman, lunasi hutang-hutang, buatlah wasiat atas harta dan dirimu. Sebab kita tidak tahu apakah akan bisa kembali lagi dari perjalanan ini atau tidak. Wallahu a'lam.
___________________________
___________________________
Semoga kita dikebumikan di tanah yang paling mulia, tanah yang indah yang membuat orang-orang yang kita cintai betah utuk berlama-lama membisik doa pada langit untuk kita. Untukmu alfatihah ....

About the Author

kang sholeh adalah salah satu WNI. Lahir di Tuban, 16 Januari 1985 dan sekarang bertempat Tinggal di Jl. KHR. Moch Rosyid No 556 Ngumpakdalem Dander Bojonegoro.

Post a Comment

Cookie Consent
We serve cookies on this site to analyze traffic, remember your preferences, and optimize your experience.
Oops!
It seems there is something wrong with your internet connection. Please connect to the internet and start browsing again.
AdBlock Detected!
We have detected that you are using adblocking plugin in your browser.
The revenue we earn by the advertisements is used to manage this website, we request you to whitelist our website in your adblocking plugin.
Site is Blocked
Sorry! This site is not available in your country.